"Hijab Traveller Gestia" Farm House Bandung 2016


Assalamualaikum guys,


Kali ini Hijab Traveller Gesti jalan-jalan ke Farm House Bandung nih. Ini sih farm house Bandung tahun 2016.  Recomended banget buat kalian guys, harga murah, deket dan ademmmmm hot gitu deh. Benar-benar tempat refreshing lah pokoknya. Harga tiket masuknya waktu itu 25.000 kalo ga salah sih hahaha. Soalnya waktu itu jalan-jalannya all in sih dari kantor jadi gatau pasti harganya berapa deh. 


 


Kalian akan dapat susu yang segerrrrrrr banget dari farm house Bandung. Ada rasa cokelat sama strauberi kalo gue sih lebih suka rasa cokelat dan nyessss endeuuuus banget. Sekedar saran aja sih kalau kalian ke sini dari pagi yaa, ngantrinya banyak banget. Ngantri tiket sama ngantri susu, klo waktu itu temen gue yang standby depan kang susunye terus dia teriak siapa yg belum dapet kesiniin tiketnya. Jadi kita nuker tiket buat dapet 1 susu. Kasian mba-mba yang ngantri di belakang temen gue itu. Soalnya kita banyak banget orangnya haha dan yang ngantri cuma 1 orang, maaf yaa mbak e :P






ini di perkebunan apa gitu, jadi banyak bungaaaa bungaaaaaa disini. Nah gedung di belakang gue itu, bukanlah museum, dia itu restaurant ala-ala belanda gitu deh.





ini gue lupa ada dimana, pokoknya ini adalah tempat dimana bagian dari dalam gedung yang ada di farm house. Tempat buat kongkow gitu lah pokoknya.





ini tempat makan yang recomended banget. Harga terjangkau, enak-enak murah meriah. tempatnya juga asriiiiii banget. cumaaaaa ya gue lupa itu nama restaurant nya apa ya? ini di luar farm house perjalanan menuju ke dusun bambu (kayaknya sih *eh) 





Gue aja makan apa gitu yaa, nasi sama apalah gitu pokoknya enak cuma abis 70.000 an. murah banget kan? ga kebayang klo makan di dusun bambu mah lebih mahal kali ya



Nah jadi itu dia hijab travellernya Gestia. Tips dari mimin sih kamu harus datang pagi, biar udara masih seger dan dapet antrian paling depan, karena kemarin aja pas farm house belum di buka antriannya udah panjaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaang banget. Oh iya lokasi ini bisa juga kamu jadiin buat prewedding ala-ala Belanda loh. Recomended banget deh


 


Inget yaa, buat kalian yang bingung mau liburan ke Bandung kemana. Ini dia RECOMENDED banget lah pokoknya. Ayo ayoo ke Bandung

Salam Hangat Hijab Traveller

Gestia











Follow Me On Twitter Follow Me On Instagram Follow Me On Facebook ndorogestii@gmail.com Follow Me On Fanpage Facebook

Ketika

Ketika mama sudah tua, bukan lagi mama yang semula.
Yang dahulu dengan tangan ini mama mengayun tubuh kecilmu.
Yang dahulu selalu menyiapkan bekal untukmu,
Bukan lagi mama yang dahulu selalu memasak makanan favoritmu.

Tangan ini sudah tidak sekuat dulu,
Suapi mama nak, sama seperti mama menyuapimu dulu.
Kaki ini sudah tidak sekuat dulu,
Tuntun mama nak, sama seperti dulu mama menitahmu..
Saat pertama kali kakimu menapak ke tanah.
Mama menitahmu nak, selalu membangunkanmu saat kamu terjatuh.
Ini mama yang sekarang hampir keliru mana Mba Ges, Febi, Muh, Mba Ika.
Mama suka keliru, maklumi mama….

Mengertilah, bersabarlah sedikit terhadap mama,Ketika pakaian mama terciprat makanan.
ketika mama sudah mulai lupa bagaimana memakai sandal yang kanan atau yang kiri, ingatlah bagaimana dahulu mama mengajarimu memakai sandal.
Jangan mengejek mama ketika mama keliru mengenali sendok sebagai sedotan.



Ketika mama berulang-ulang berkata-kata tentang sesuatu yang telah bosan kamu dengar, bersabarlah mendengarkan, jangan memutus pembicaraan mama.
Ketika kamu kecil,
Mama selalu harus mengulang cerita yang telah beribu-ribu kali  mama ceritakan agar kamu tidur.
Ketika mama memerlukan kamu untuk memandikan mama, jangan marah pada mama.
Ingatkah sewaktu kecil mama harus memakai segala cara untuk membujuk kamu mandi?
Ketika mama tidak paham sedikitpun tentang tekhnologi dan hal-hal baru,
jangan mengejek mama.

Pikirkan bagaimana dahulu mama begitu sabar menjawab setiap “mengapa” dari kamu.
Ketika mama tidak dapat berjalan,
ulurkan tangan kamu yang masih kuat untuk memapah mama.
Seperti mama memapahmu saat kamu belajar berjalan waktu masih kecil.
Ketika mama seketika melupakan pembicaraan kita, berilah mama waktu untuk mengingat.
Sebenarnya bagi mama, apa yang dibicarakan tidaklah penting,
asalkan kamu disamping mendengarkan, mama sudah sangat puas.
Ketika kamu memandang mama yang mulai menua, janganlah berduka.
Mengertilah mama, dukung mama,
seperti mama menghadapi kamu ketika kamu mulai belajar menjalani kehidupan.
Waktu itu mama memberi petunjuk bagaimana menjalani kehidupan ini,
sekarang temani mama menjalankan sisa hidup mama.
Beri mama cintamu dan kesabaranmu,
mama akan memberikan senyum,
Dengan penuh rasa syukur telah melahirkan wanita hebat sepertimu.



Dari Anakmu, yang mencoba menjadi dirimu. Mama

Selamat hari kartini Ma,
Kartini terhebat adalah MAMA

-Mimin

*note :  maaf guys telat banget banget. karena mimin sibuk ngurus negara jadi telat ngepost tulisan.
Hari kartini jatuh pada tanggal 21 April




Follow Me On Twitter Follow Me On Instagram Follow Me On Facebook ndorogestii@gmail.com Follow Me On Fanpage Facebook

LAUT

Ada yang mendatangiku tanpa sebab dan berkata:
"kamu tak usah menunggu, dia tak kan datang....."

Sebelum sempat menjawab tanpa sela dia berkata lagi :
" engkau tak perlu bertanya siapa saya....."
" dan tak perlu bingung mengapa saya tahu
ada seseorang yang kau tunggu
"

dia menghilang.......
kemudian aku berpikir...
apa dan mengapa dia tahu...
beberapa saat......
aku sadar...

Dia adalah .......
LAUT
Muara dari sungai-sungai kerinduanku
atas dirimu...
dan juga,
tempat tenggelamnya sampan-sampan harapan
yang akan membawamu padaku...
 Entah kapan.
Entah....


 
 #TitipRindu





Follow Me On Twitter Follow Me On Instagram Follow Me On Facebook ndorogestii@gmail.com Follow Me On Fanpage Facebook

Titip rindu

Ada yang saling berkejaran
Tanggal - tanggal pada kalender di meja kerjaku
juga waktu yang semakin asing mengeja nama “KITA”.

Kamu - aku
tak utuh menjadi puisi

kamu - aku
hanya imajinasi....
berserakan di pikiranku


Apakah jika...
kuteriakkan padamu,,
tentang rindu yang aku pendam,
Apa kamu sanggup meredam gaungnya?

Telingamu tak sakit mendengarnya?
Beri tahu aku, Jika..
rindu kita sama-sama mendidih.
Kau pikir memendam itu tak pedih?

Titip Rindu,
Untuk kamu
yang selalu memblokir whatsapp ku








Follow Me On Twitter Follow Me On Instagram Follow Me On Facebook ndorogestii@gmail.com Follow Me On Fanpage Facebook